Kebanyakan fosil ditemukan secara tidak sengaja. Ada yang ditemukan ketika seseorang sedang menggali sumur, atau pada waktu membuka lahan untuk bercocok tanam. Pada kesempatan lain fosil ditemukan karena suatu daerah mengalami longsor sehingga lapisan batuannya terbuka dan fosil yang ada di dalamnya muncul ke permukaan.
Jadi batuan sedimen adalah lokasi terbaik dan paling besar kemungkinannya untuk menemukan fosil. Gambar di kiri adalah contoh batuan sedimen yang mengandung fosil (www.edupic.net). Batuan yang baru terpapar (freshly exposed), seperti pada waktu membuat jalan atau jalan kereta api, juga berkemungkinan besar mengandung fosil. Tempat-tempat penambangan batu atau tempat pembangunan proyek tertentu, batu karang, tepi sungai, dan tempat-tempat terbuka alamiah lainnya juga merupakan tempat yang berpeluang besar untuk menemukan fosil. Tapi kita perlu berhati-hati karena tempat-tempat seperti itu biasanya sangat berbahaya.
Catatan: untuk mengetahui lebih jauh tentang jenis-jenis batuan Anda bisa datang langsung ke Museum Geologi di Bandung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar